RSS
Facebook
Twitter

Saturday, 12 April 2014

Logika matematika


Logika matematika merupakan materi yang sangat penting dalam memahami teori matematika serta dalam menarik suatu kesimpulan dari premis-premis yang ada.
Operasi Logika Matematika
Pernyataan, Kalimat Terbuka, dan Ingkaran
Pernyataan adalah kalimat yang bernilai benar atau salah, tapi tidak sekaligus keduanya. Contoh: Jakarta adalah ibukota Indonesia. (benar). Kota Jakarta terletak di Pulau Sumatera. (salah)
Kalimat terbuka adalah kalimat yang mengandung variabel, sehingga belum dapat ditentukan kebenarannya. Contoh: x2- 4x + 5 = 0 merupakan kalimat terbuka karena mengandung variabel Description: x
Ingkaran atau negasi merupakan kebalikan/lawan dari suatu pernyataan. Jika diketahui pernyataan P, maka negasinya adalah ~ P

Konjungsi, Disjungsi, Implikasi, dan Biimplikasi
Konjungsi merupakan operasi logika matematika dengan tanda hubung “dan”. Simbolnya adalah ˄ .     
Jika ada dua pernyataan P dan Q, maka pada tabel kebenaran, hasilnya akan benar jika kedua pernyataannya bernilai benar. Sisanya salah.
Disjungsi merupakan logika matematika dengan tanda hubung “atau”, simbolnya ˅.
Pada tabel kebenaran, hasilnya hanya salah jika kedua pernyataannya salah.
Implikasi disebut juga dengan “pernyataan bersyarat“, simbolnya adalah atau=>, yang dibaca dengan “jika”. Misal P → Q maka dibaca “jika P maka Q. Pada tabel kebenaran, hasilnya benar jika kedua pernyataannya benar atau kedua pernyataannya salah.
Biimplikasi merupakan implikasi dua arah, dengan simbol atau . Misal P ↔ Q, maka dibaca “P jika dan hanya jika Q”.

Pernyataan Majemuk
Pernyataan majemuk merupakan pernyataan yang terdiri dari beberapa pernyataan tunggal. Jadi, pernyataan ini terdiri dari beberapa operasi logika matematika.
Contoh: (P ˅ Q) ↔ R
Konvers, Invers, dan Kontraposisi
Jika diketahui operasi logika matematika P → Q, maka berlaku:
Konvers: Q ← P
Invers:  ~ P → ~ Q
Kontraposisi: ~ Q → ~ P
Pernyataan Berkuantor
Kuantor Universal atau kuantor umum, menggunakan kata: semua, seluruhnya, atau setiap. 




Kuantor Eksistensial atau kuantor khusus, menggunakan kata: ada, beberapa, sebagian, terdapat.

 

Penarikan Kesimpulan
Dari beberapa pernyataan yang benar (premis) dan saling berhubungan, dapat ditarik suatu kesimpulan dari premis-premis tersebut.
Ada 3 pola utama dalam menarik suatu kesimpulan, yaitu modus ponens, modus tollens, dan silogisme.


Perhatikan pola berikut.



0 komentar:

Post a Comment

  • Unordered List